Analisis Yuridis Terhadap Kekuatan Akta Nominee Terkait Peralihan Hak Milik Tanah Dan Bangunan: Studi Putusan Mahkamah Agung No. 433k/Pdt/2016

Immanuela, Christine (2022) Analisis Yuridis Terhadap Kekuatan Akta Nominee Terkait Peralihan Hak Milik Tanah Dan Bangunan: Studi Putusan Mahkamah Agung No. 433k/Pdt/2016. Tesis thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover) Cover_A2031201002.pdf - Published Version Download (30kB)
	Text (Yuridis) Yuridis_A2031201002.pdf - Published Version Download (429kB)
	Text (Surat Pernyataan) SP_A2031201002.pdf - Published Version Download (9kB)
	Text (Abstrak) Abstrak_A2031201002.pdf - Published Version Download (12kB)
	Text (Kata Pengantar) Kapeng_A2031201002.pdf - Published Version Download (399kB)
	Text (Daftar Isi) Dafis_A2031201002.pdf - Published Version Download (123kB)
	Text (Bab I) Bab1_A2031201002.pdf - Published Version Download (374kB)
	Text (Bab II) Bab2_A2031201002.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (387kB)
	Text (Bab III) Bab3_A2031201002.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (332kB)
	Text (Bab IV) Bab4_A2031201002.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (188kB)
	Text (Daftar Pustaka) Dapus_A2031201002.pdf - Published Version Download (185kB)

Abstract

Sudah jelas dalam undang-undang pertanahan yang mana warga Negara asng tidak boleh memiliki tanah dan bangunan, namun sering kali masih dilakukan nya praktek pembuatan perjanjian pinjam nama yang mana sering kita kenal dengan sebutan ata nominee. Perjanjian nominee yang dibuat oleh notaris memiliki ranah yang cukup luas dalam penggunaannya karena terdiri atas kuasa. Nominee pada dasarnya merupakan perjanjian yang tidak diatur secara tegas dan khusus, namun dalam kenyataan, dipakai sebagai perjanjian dengan pinjam nama yang keberadaannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaturan hukum terkait pembuatan akta notaris yang dikategorikan nominee akta, menganalisa kedudukan hukum hak atas tanah terdaftar atas nama anak yang bersumber dari nominee akta dan menganalisa terhadap putusan Mahkamah Agung Nomor 433K/Pdt/2016. Metode penelitian yaitu yuridis normatif, yang bersifat deskriptif analisis dengan teknik pengumpulan data studi kepustakaan. Fokus masalah berkenaan dengan kepemilikan hak atas tanah bersumber dari pinjam nama (nominee). Pengaturan hukum pembuatan akta Notaris dikategorikan Nominee akta dalam praktiknya banyak menimbulkan problem hukum.

Actions (login required)

View Item