Pengaruh Suhu Tubuh Saat Masuk Rumah Sakit Terhadap Kejadian Mortalitas Pada Pasien Stroke Perdarahan Intraserebral Di RSUD dr. Soedarso Pontianak

Rahmawati, Novi (2015) Pengaruh Suhu Tubuh Saat Masuk Rumah Sakit Terhadap Kejadian Mortalitas Pada Pasien Stroke Perdarahan Intraserebral Di RSUD dr. Soedarso Pontianak. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover) Cover_I11111006.pdf - Published Version Download (540kB)
	Text (Yuridis) Yuridis_I11111006.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (Abstrak) Abstrak_I11111006.pdf - Published Version Download (625kB)
	Text (Kata Pengantar) Kapeng_I11111006.pdf - Published Version Download (496kB)
	Text (Daftar Isi) Dafis_I11111006.pdf - Published Version Download (521kB)
	Text (Daftar Lain) Daflain_I11111006.pdf - Published Version Download (508kB)
	Text (Bab I) Bab1_I11111006.pdf - Published Version Download (639kB)
	Text (Bab II) Bab2_I11111006.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab III) Bab3_I11111006.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (739kB)
	Text (Bab IV) Bab4_I11111006.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (751kB)
	Text (Bab V) Bab5_I11111006.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (497kB)
	Text (Daftar Pustaka) Dafpus_I11111006.pdf - Published Version Download (667kB)

Abstract

Stroke menduduki peringkat ketiga sebagai penyebab kematian (mortalitas) di dunia setelah penyakit jantung dan kanker. Stroke perdarahan intraserebral terjadi hampir 13% dari semua kejadian stroke, menghasilkan gangguan yang lebih luas, lebih fatal, dan melumpuhkan. Peningkatan suhu tubuh merupakan komplikasi yang umum terjadi dan secara independen terkait dengan keluaran (outcome) yang buruk termasuk kejadian mortalitas. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suhu tubuh saat masuk rumah sakit terhadap kejadian mortalitas pada pasien stroke perdarahan intraserebral di RSUD dr. Soedarso Pontianak. Metodologi. Penelitian ini merupakan studi analitik dengan desain kohort retrospektif. Data penelitian diperoleh dari rekam medis pasien. Sampel pada penelitian ini berjumlah 108 sampel, dibagi menjadi dua kelompok yakni 54 sampel merupakan pasien stroke perdarahan intraserebral dengan suhu tubuh saat masuk rumah sakit > 37,2°C dan 54 sampel yang suhu tubuh saat masuk rumah sakit ≤ 37,2°C. Variabel yang diteliti adalah suhu tubuh saat masuk rumah sakit dan kejadian mortalitas. Hasil. Analisis data uji chi-square menunjukkan hasil bahwa peningkatan suhu tubuh saat masuk rumah sakit berpengaruh secara signifikan terhadap kejadian mortalitas (p < 0.001). Kesimpulan. Suhu tubuh > 37,2°C saat masuk rumah sakit berpengaruh secara signifikan terhadap kejadian mortalitas pada pasien stroke perdarahan intraserebral di RSUD dr. Soedarso Pontianak.

Actions (login required)

View Item