Maulidya, Elvira (2022) Analisis Yuridis Terhadap Covernote Yang Diberikan Notaris / Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) Kepada Bank Yang Tidak Sesuai Dengan Jaminan. Tesis thesis, Universitas Tanjungpura.
Text (Cover)
Cover_A2031201005.pdf - Published Version Download (75kB) |
|
Text (Yuridis)
Yuridis_A2031201005.pdf - Published Version Download (705kB) |
|
Text (Surat Pernyataan)
SP_A2031201005.pdf - Published Version Download (199kB) |
|
Text (Abstrak)
Abstrak_A2031201005.pdf - Published Version Download (369kB) |
|
Text (Kata Pengantar)
Kapeng_A2031201005.pdf - Published Version Download (201kB) |
|
Text (Daftar Isi)
Dafis_A2031201005.pdf - Published Version Download (175kB) |
|
Text (Bab I)
Bab1_A2031201005.pdf - Published Version Download (443kB) |
|
Text (Bab II)
Bab2_A2031201005.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (385kB) |
|
Text (Bab III)
Bab3_A2031201005.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (326kB) |
|
Text (Bab IV)
Bab4_A2031201005.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (157kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Dapus_A2031201005.pdf - Published Version Download (172kB) |
Abstract
Covernote merupakan suatu pernyataan yang dapat dikeluarkan oleh Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) atas permintaan Bank saat ingin mencairkan pinjaman debitur dengan jaminan hak tanggungan. Covernote yang dikeluarkan Notaris/PPAT haruslah setelah mengetahui atau meyakini objek hak tanggungan tidak bermasalah, sehingga cavernote yang dikeluarkan tidak akan menimbulkan permasalahan bagi Notaris/PPAT Penelitian yang dilakukan ini memiliki dua permasalahan antara lain : Bagaimanakah Proses dan Prosedur Pembuatan Covernote yang Ditujukan pada Bank ?, Bagaimanakah Tanggung Jawab Notaris / Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) terhadap Covernote yang Diberikan Kepada Bank yang Tidak Sesuai Dengan Jaminan ? Untuk menjawab persoalan tersebut peneliti menggunakan metode dengan mempergunakan cara pendekatan yuridis sosiologis yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka yang merupakan data sekunder, yang disebut penelitian kepustakaan. Selanjutnya untuk menunjang dan melengkapi fakta yang ada, yaitu norma (kaedah) untuk penelitian kepustakaan dari pelaku untuk penelitian lapangan. Berdasarkan penelitian diperoleh hasil sebagai berikut : Bahwa proses dan prosedur pembuatan covernote yang ditujukan pada bank dilakukan karena Notaris/PPAT belum menyelesaikan pembuatan akta otentik berkaitan dengan adanya perjanjian kredit antara debitur dengan kreditur yang menjadikan tanah maupun benda-benda yang ada diatas tanah sebagai jaminan hak tanggungan, proses pembuatan akta perjanjian kredit dengan jaminan hak tanggunga membutuhkan waktu yang cukup lama karena memerlukan pemeriksaan yang mendalam tentang objek jaminan hak tanggungan sehingga pihak Notaris/PPAT yang diberikan tugas membuat akta perjanjian kredit dan akta hak tanggungan. Adapun tersebut antara lain : Akta Jual Beli, Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT), Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT), Sertipikat Hak Tanggungan, dan balik nama Sertipikat Hak Milik menjadi atas nama Debitur yang dimana saat proses pengajuan kredit masih atas nama pemilik sebelumnya. Sementara menunggu proses pembuatan akta otentik yang sedang dilaksanakan oleh Notaris/ PPAT, debitur maupun bank tidak mau menunggu waktu yang lama sehingga, bank dapat meminta Notaris/PPAT mengeluarkan Covernote sebagai dasar untuk mencairkan pinjaman yang dilakukan oleh debitur. Bahwa tanggung jawab Notaris / Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) terhadap covernote yang diberikan kepada bank yang tidak sesuai dengan jaminan adalah Notaris/PPAT bertanggung jawab baik secara material maupun moril atas perbuatan yang telah dilakukan dengan mengganti kerugian yang dialami oleh kreditur, tanggung jawab ini dilakukan dikarenakan kurang hati-hatinya Notaris/PPAT dalam melakukan pembuatan akta perjanjian kredit dengan jaminan hak tanggungan, dengan tidak meneliti secara baik sertifikat tanah yang dijadikan jaminan, ternyata sertifikat tanah tersebut merupakan tanah negara, sedangkan dana telah dicairkan dan diambil oleh debitur.
Item Type: | Thesis (Tesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 340 Ilmu hukum > 346 Hukum privat, hukum perdata | ||||||
Divisions: | Fakultas Hukum > Kenotariatan S2 | ||||||
Depositing User: | Sri Yulihartini | ||||||
Date Deposited: | 16 Feb 2023 03:01 | ||||||
Last Modified: | 16 Feb 2023 03:01 | ||||||
URI: | http://36.95.239.66/id/eprint/627 |
Actions (login required)
View Item |