Narrative Review: Polimorfisme Enzim N Asetiltransferase 2 Terhadap Peningkatan Risiko Resistensi Isoniazid

Saren, Mika (2023) Narrative Review: Polimorfisme Enzim N Asetiltransferase 2 Terhadap Peningkatan Risiko Resistensi Isoniazid. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover-Bab1) Cover-Bab1_I1021191050.pdf - Published Version Download (669kB)
	Text (I1021191050_MIKA SAREN) I1021191050_MIKA SAREN.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Isoniazid merupakan obat lini pertama pengobatan Tuberkulosis dengan tingkat resistensi mencapai 8% di seluruh dunia. Isoniazid dimetabolisme di hati oleh enzim NAT-2. Enzim NAT-2 memiliki kejadian polimorfisme yang tinggi sehingga mempengaruhi kerjanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh polimorfisme NAT-2 terhadap peningkatan risiko resistensi isoniazid. Metode yang digunakan adalah narrative review, artikel dikumpulkan dengan menggunakan mesin pencari seperti Pubmed dan ScienceDirect. Kriteria artikel yang digunakan adalah yang diterbitkan tahun 2012-2022. Tujuh artikel dikumpulkan dan didapatkan bahwa polimorfisme enzim NAT-2 mempengaruhi kadar isoniazid dalam darah ditunjukkan dengan profil Cmax dan AUC pada asetilator cepat lebih rendah 1,7 – 2,1 kali dibandingkan dengan asetilator lambat. Profil CL/F juga berbeda signifikan yaitu 1,4 hingga 7,7 kali lipat lebih tinggi pada asetilator cepat dibandingkan asetilator lambat. Profil tersebut sesuai dengan kadar isoniazid dalam tubuh yang menunjukkan lebih rendah pada asetilator cepat dibandingkan dengan asetilator lambat. Penelitian menunjukkan individu yang resisten terhadap isoniazid atau MDR-TB lebih sering terjadi pada individu dengan asetilator cepat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah polimorfisme enzim NAT-2 asetilator cepat memiliki pengaruh terhadap peningkatan risiko resistensi isoniazid

Actions (login required)

View Item