Fadilla, Annisa Ika (2023) Aktivitas Antimikroba Isolat Bakteri Asam Laktat dari Pekasam Asal Kabupaten Sanggau. Skripsi thesis, Uiversitas Tanjungpura.
![]() |
Text (Cover-Bab I)
Cover-Bab1_C1061191045.pdf - Published Version Download (334kB) |
![]() |
Text (C1061191045_ANNISA IKA FADILLA)
C1061191045_ANNISA IKA FADILLA.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Pekasam merupakan produk fermentasi yang biasanya terbuat dari ikan air tawar, melalui proses penggaraman dengan penambahan nasi dan diinkubasi di dalam wadah tertutup. Pekasam yang digunakan pada penelitian ini adalah pekasam dari 3 produsen yang berbeda asal Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Bakteri yang dominan tumbuh dalam proses fermentasi pekasam adalah bakteri asam laktat. Bakteri asam laktat yang tumbuh dalam pekasam memiliki potensi dalam menghambat pertumbuhan bakteri patogen penyebab foodborne disease. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengisolasi bakteri asam laktat dari pekasam asal Kabupaten Sanggau dengan jenis ikan yang berbeda dan mengetahui aktivitas antimikrobanya terhadap Bacillus subtilis, Staphylococcus aureus, Escherichia coli, Salmonella typhi dan Pseudomonas aeruginosa. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Parameter yang diamati adalah total koloni BAL, morfologi mikroskopis dan makroskopis BAL serta aktivitas antimikroba BAL. Hasil uji TPC BAL dalam penelitian ini berkisar antara 4,57×105-5,63×106 CFU/mL. Isolat bakteri asam laktat yang berhasil di isolasi dari pekasam asal Kabupaten Sanggau yaitu sebanyak 24 isolat. 24 isolat BAL dari ketiga sampel pekasam yang berhasil dimurnikan memiliki aktivitas antimikroba terhadap bakteri Bacillus subtilis, Staphylococcus aureus, Pseudomonas aeruginosa, Salmonella typhi dan Eschericia coli. Hasil uji antimikroba menunjukkan bahwa rata-rata diameter zona hambat masuk ke dalam kategori lemah yaitu <5 mm. Rata-rata diameter zona hambat tertinggi dihasilkan oleh bakteri Staphylococcus aureus sebesar 2,69 mm pada sampel SG3 dan rata-rata terendah dihasilkan oleh bakteri Pseudomonas aeruginosa sebesar 0,64 mm pada sampel SG1.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | 500 – Ilmu Pengetahuan > 570 Biologi > 576 Genetika dan evolusi | ||||||
Divisions: | Fakultas Pertanian > Ilmu dan Teknologi Pangan S1 | ||||||
Depositing User: | Sri Yulihartini | ||||||
Date Deposited: | 12 Aug 2025 07:04 | ||||||
Last Modified: | 12 Aug 2025 07:04 | ||||||
URI: | http://36.95.239.66/id/eprint/3496 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |