Magdalena, Maria (2023) Pengaruh Pupuk Hayati dan NPK terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung Semi pada Tanah Gambut. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.
![]() |
Text (Cover-Bab I)
Cover-Bab1_C1011191026.pdf - Published Version Download (347kB) |
![]() |
Text (C1011191026_MARIA MAGDALENA)
C1011191026_MARIA MAGDALENA.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
Abstract
Jagung semi (Zea mays L.) adalah sebutan lain dari tongkol jagung yang dipanen ketika masih muda (tidak berbiji), disebut juga dengan jagung putri atau baby corn. Pengembangan jagung semi memiliki prospek yang cukup baik karena permintaan pasar yang tinggi namun tidak didukung oleh produksinya. Upaya untuk memenuhi permintaan jagung semi yang terus meningkat maka para petani memanfaatkan lahan gambut. Pemanfaatan lahan gambut sebagai media tanam jagung semi mempunyai faktor pembatas pertumbuhan salah satunya kesuburan tanah. Dalam usaha mempertahankan dan meningkatkan kesuburan tanah, penambahan unsur hara ke dalam tanah dilakukan melalui pemupukan. Pemupukan menggunakan pupuk NPK sintetis saat ini menjadi pilihan utama. Hal ini dikarenakan efek penggunaan pupuk sintetis terlihat lebih cepat pada tanaman. Akan tetapi penggunaan pupuk sintetis yang berlebih memiliki dampak negatif terhadap lingkungan jika penggunaannya tidak secara baik dan jangka panjang. Salah satu cara untuk mengurangi pemakaian pupuk anorganik dan untuk meningkatkan kesuburan tanah adalah menggunakkan pupuk hayati yang mengandung beberapa mikroorganisme pemacu tumbuh. Penggunaan pupuk hayati tidak akan meninggalkan residu pada hasil tanaman sehingga aman bagi kesehatan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi antara pupuk hayati dan pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil jagung semi pada tanah gambut dan mendapatkan dosis interaksi pupuk hayati dan pupuk NPK yang terbaik untuk pertumbuhan dan hasil jagung semi pada tanah gambut. Penelitian dilaksanakan di lahan yang terletak di Jl. Bakti, Desa Rasau Jaya Tiga, Kecamatan Rasau Jaya. Penelitian dilakukan mulai dari tanggal 11 April hingga 25 Mei 2023. Penelitian ini menggunakan rancangan Faktorial dengan pola Rancangan Acak Kelompok (RAK). Perlakuan terdiri dari dua faktor yaitu dosis pupuk hayati (H) dan dosis pupuk NPK (P). Penelitian terdiri dari 3 ulangan dan 4 tanaman sampel. Faktor pertama dosis pupuk hayati (H) terdiri dari 3 taraf yaitu h1 = konsentrasi 2 ml/L, h2 = konsentrasi 3 ml/L, h3 = konsentrasi 4 ml/L. Faktor kedua yaitu dosis pupuk NPK (P) terdiri dari 3 taraf yaitu p1 = 200 kg/ha setara dengan 1,87 g/tanaman, p2 = 300 kg/ha setara dengan 2,81 g/tanaman, p3 = 400 kg/ha setara dengan 3,75 g/tanaman. Pelaksaan penelitian meliputi pengolahan lahan, pemberian kapur dolomit, pemberian pupuk kandang, penanaman, pemupukan, aplikasi pupuk hayati, pemeliharaan tanaman dan panen. Variabel yang diamati yaitu tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), luas daun (cm2), berat kering tanaman (g), volume akar (cm3), berat jagung semi berkelobot (g), berat jagung semi tanpa kelobot (g), berat jagung semi per petak (kg), panjang jagung semi (cm), diameter jagung semi (cm), selain itu dilakukan pengamatan terhadap kondisi lingkungan yaitu pH tanah, suhu, kelembaban dan curah hujan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi interaksi antara pemberian pupuk hayati dan pupuk NPK terhadap pertumbuhan dan hasil jagung semi pada tanah gambut dan interaksi pupuk hayati konsentrasi 3 ml/L dan pupuk NPK dosis 300 kg/ha setara dengan 2,81 g/tanaman menunjukkan pertumbuhan dan hasil jagung semi yang terbaik pada tanah gambut.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 630 Pertanian > 633 Tanaman persawahan dan perkebunan | ||||||
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroteknologi S1 | ||||||
Depositing User: | Sri Yulihartini | ||||||
Date Deposited: | 12 Aug 2025 07:40 | ||||||
Last Modified: | 12 Aug 2025 07:40 | ||||||
URI: | http://36.95.239.66/id/eprint/3445 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |