Strategi Bertahan Hidup Pengamen Badut Pasca Pandemi Corona Virus Disease-2019 di Pontianak

Nawailah, Santika (2023) Strategi Bertahan Hidup Pengamen Badut Pasca Pandemi Corona Virus Disease-2019 di Pontianak. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

[img] Text (Cover-Bab1)
Cover-Bab1_E1041171050.pdf - Published Version

Download (634kB)
[img] Text (E1041171050-SANTIKA NAWAILAH)
E1041171050-SANTIKA NAWAILAH.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tindakan sosial yang dilakukan oleh pengamen badut di Pontianak yang di kemas dalam berbagai bentuk strategi strategi dalam bertahan hidup. Aspek-aspek dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) Menganalisis kondisi kehidupan sosial pengamen badut di Pontianak serta faktor pendorong yang menjadi alasan mereka memilih menjadi pengamen badut. (2) Mendeskripsikan tindakan sosial dan strategi-strategi bertahan hidup pengamen badut Pontianak pasca Pandemi covid-19. (3) Menganalisis kendala dan hambatan yang dihadapi pengamen badut serta asumsi mereka terhadap pekerjaan yang mereka lakukan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif serta menggunakan Teori Tindakan Sosial dari Max Weber. Dalam hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat beberapa strategi bertahan hidup yang dilakukan oleh pengamen badut di kota Pontianak yaitu antara lain: Pemilihan lokasi mengamen yang tepat, aman, nyaman dan strategis yang sering dikunjungi oleh masyarakat Pontianak, memenuhi kebutuhan hidup dengan sistem patungan yang dilakukan oleh pengamen badut yang berasal dari luar daerah (merantau), berusaha dengan maksimal menarik perhatian orang dengan berbagai cara, dan menyisihkan hasil mengamen untuk disimpan sebagai tabungan. Tindakan sosial yang dilakukan oleh pengamen badut di Pontianak seringkali berorientasi pada tujuan dan bersifat rasional instrumental dimana memilih menjadi pengamen badut itu sendiri telah mereka pertimbangkan dan sesuai dengan kemampuan dan ketersediaan alat yang dibutuhkan. Pertimbangan itu dilakukan secara sadar dan sesuai dengan tujuan yang ingin ditempuh yaitu tujuan untuk bertahan dan memenuhi kebutuhan hidup. Mencari penghasilan dengan menjadi badut tentu juga memiliki kendala dan tantangan tersendiri disamping pekerjaan badut yang terlihat mudah, antara lain: harus menghadapi penolakan dari orang, penghasilan yang tidak menentu dan lebih sedikit terutama saat musim hujan serta penggunaan kostum badut yang tidak nyaman, berat dan panas

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNomor Induk Mahasiswa (NIM)Email
Nawailah, SantikaNIME1041171050UNSPECIFIED
Subjects: 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 305 Kelompok-kelompok sosial
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi S1
Depositing User: Robiatul Adawiyah
Date Deposited: 01 Aug 2025 02:39
Last Modified: 01 Aug 2025 02:39
URI: http://36.95.239.66/id/eprint/3299

Actions (login required)

View Item View Item