Widodo, Ristito (2023) Kualitas Nutrisi Pelet Hijauan Berbasis Tumbuhan Pakis (Stenochlaena Palustris. Bedd) dan Rumput Unggul. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.
![]() |
Text (Cover-Bab1)
Cover-Bab1_C1071191002.pdf - Published Version Download (464kB) |
![]() |
Text (C1071191002_RISTITO WIDODO)
C1071191002_RISTITO WIDODO.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Sumber pakan utama bagi ternak ruminansia umumnya berupa hijauan. Salah satu hijauan yang berpotensi sebagai pakan ternak adalah tumbuhan pakis. Namun, tumbuhan pakis kurang dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai pakan ternak. Hijauan segar memerlukan tempat penyimpanan yang luas sehingga kurang efisien dalam penyimpanan. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan pembuatan pakan pelet. Oleh karena itu, perlu diteliti sejauh mana pakan pelet hijauan tumbuhan pakis dapat digunakan sebagai sumber pakan alternatif dengan kualitas yang sebanding dengan sumber hijauan rumput unggul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas nutrisi pakan pelet hijauan berbasis tumbuhan pakis dibandingkan dengan pakan pelet hijauan rumput unggul. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK). Setiap perlakuan diulang sebanyak 4 ulangan yang dikelompokkan berdasarkan waktu pembuatan. Perlakuan terdiri dari P1 (pakan pelet hijauan pakis), P2 (pakan pelet hijauan rumput odot), P3 (pakan pelet hijauan rumput setaria) dan P4 (pakan pelet hijauan rumput meksiko). Parameter penelitian meliputi kualitas kimia, kualitas fisik dan kualitas biologi. Perbedaan antar perlakuan akan dilakukan uji lanjut BNJ. Hasil penelitian pada bahan kering sebesar 94,23-95,99 %, abu sebesar 21,73-23,81 %, protein kasar sebesar 9,39-10,53 %, lemak kasar sebesar 1,35-2,27 %, serat kasar sebesar 16,53 17,85 %, berat jenis sebesar 0,97-1,03 g/cm3, kerapatan tumpukan sebesar 0,26-0,31 g/cm3, kerapatan pemadatan tumpukan sebesar 0,29-0,33 g/cm3, ketahanan benturan sebesar 97,79-99,57 %, degradasi bahan kering sebesar 53,50-60,42 %, kecernaan bahan kering sebesar 56,51-67,75 %, degradasi bahan organik sebesar 41,71-49,15 %, kecernaan bahan organik sebesar 43,44-55,47 %. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kualitas kimia dan fisik pelet hijauan berbasis tumbuhan pakis sebanding dengan pelet hijauan berbasis rumput unggul, sedangkan kualitas biologi pelet hijauan berbasis tumbuhan pakis lebih rendah daripada pelet hijauan berbasis rumput unggul
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 630 Pertanian > 636 Peternakan | ||||||
Divisions: | Fakultas Pertanian > Peternakan S1 | ||||||
Depositing User: | Robiatul Adawiyah | ||||||
Date Deposited: | 31 Jul 2025 08:53 | ||||||
Last Modified: | 31 Jul 2025 08:53 | ||||||
URI: | http://36.95.239.66/id/eprint/3244 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |