Mafisah, Mafisah (2015) Uji Efek Antiinflamasi Kombinasi Astaxanthin Dan Coenzyme Q10 Terhadap Jumlah Neutrofil Dan Limfosit Darah Tepi Tikus Putih Galur Wistar Yang Diinduksi Karagenin. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.
Text (Cover)
Cover_I11111038.pdf - Published Version Download (540kB) |
|
Text (Yuridis)
Yuridis_I11111038.pdf - Published Version Download (741kB) |
|
Text (Abstrak)
Abstrak_I11111038.pdf - Published Version Download (644kB) |
|
Text (Kata Pengantar)
Kapeng_I11111038.pdf - Published Version Download (540kB) |
|
Text (Daftar Isi)
Dafis_I11111038.pdf - Published Version Download (554kB) |
|
Text (Daftar Lain)
Daflain_I11111038.pdf - Published Version Download (618kB) |
|
Text (Bab I)
Bab1_I11111038.pdf - Published Version Download (619kB) |
|
Text (Bab II)
Bab2_I11111038.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Bab III)
Bab3_I11111038.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (695kB) |
|
Text (Bab IV)
Bab4_I11111038.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (Bab V)
Bab5_I11111038.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (495kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Dafpus_I11111038.pdf - Published Version Download (604kB) |
Abstract
Inflamasi merupakan suatu gejala yang berhubungan dengan setiap penyakit yang sampai saat ini tatalaksananya masih menimbulkan efek samping. Astaxanthin dan coenzyme Q10 sebagai antioksidan yang mampu mencegah aktivasi NF-κB diharapkan mampu menjadi alternatif terapi untuk kasus inflamasi yang aman dikonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil uji efek antiinflamasi kombinasi astaxanthin dan coenzyme Q10 pada tikus putih galaur wistar yang diinduksi karagenin. 30 ekor tikus putih galur Wistar secara acak dibagi dalam 5 kelompok: kelompok 1 diintervensi dengan CMC 0,5% (kontrol negatif), kelompok 2 diintervensi dengan celecoxib 18 mg/kgBB (kontrol positif), kelompok 3, 4, dan 5 secara berurutan diintervensi dengan astaxanthin dosis bertingkat (0,72 mg/kgBB; 1,44 mg/kgBB; 2,88 mg/kgBB) dan coenzyme Q10 9 mg/kgBB. Satu jam setelah pemberian bahan uji, telapak kaki sampel disuntikkan karagenin 1% secara subkutan. Selanjutnya, dilakukan pengambilan darah pada jam ke-0, 4, 8, dan 12 pasca penyuntikan untuk dihitung jumlah neutrofil dan limfosit sampelTerdapat penurunan rerata jumlah neutrofil (p<0.05) perlakuan 1 pada jam ke 0, 4, dan 8 bila dibandingkan dengan kontrol negatif. Perlakuan 2, di sisi lain, hanya menunjukkan penurunan rerata jumlah neutrofil (p<0.05) pada jam ke-0 dan 4 sedangkan perlakuan 3 tidak menunjukkan adanya perbedaan bermakna dengan kontrol negatif. Kombinasi astaxanthin 0.72 mg/kgBB dan coenzyme Q10 9 mg/kgBB memiliki efek antiinflamasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan > 616 Penyakit | ||||||
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter S1 | ||||||
Depositing User: | Sri Yulihartini | ||||||
Date Deposited: | 04 Jan 2023 09:02 | ||||||
Last Modified: | 27 Jan 2023 09:20 | ||||||
URI: | http://36.95.239.66/id/eprint/292 |
Actions (login required)
View Item |