Analisis Kerusakan Perkerasan Dengan Metode Surface Distress Index (Sdi) Dan Perencanaan Perbaikan Jalan (Studi Kasus : Ruas Jalan Sidas – Simpang Tiga)

Wiro, Wiro (2022) Analisis Kerusakan Perkerasan Dengan Metode Surface Distress Index (Sdi) Dan Perencanaan Perbaikan Jalan (Studi Kasus : Ruas Jalan Sidas – Simpang Tiga). Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

[img] Text (Cover)
Cover_D1012151028.pdf - Published Version

Download (149kB)
[img] Text (Yuridis)
Yuridis_D1012151028.pdf - Published Version

Download (473kB)
[img] Text (Abstrak)
Abstrak_D1012151028.pdf - Published Version

Download (140kB)
[img] Text (Kata Pengantar)
Kapeng_D1012151028.pdf - Published Version

Download (119kB)
[img] Text (Daftar Isi)
Dafis_D1012151028.pdf - Published Version

Download (90kB)
[img] Text (Daftar Lain)
Daflain_D1012151028.pdf - Published Version

Download (79kB)
[img] Text (Bab I)
Bab1_D1012151028.pdf - Published Version

Download (143kB)
[img] Text (Bab II)
Bab2_D1012151028.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (Bab III)
Bab3_D1012151028.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (285kB)
[img] Text (Bab IV)
Bab4_D1012151028.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text (Bab V)
Bab5_D1012151028.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (139kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Dapus_D1012151028.pdf - Published Version

Download (176kB)
[img] Text (Lampiran)
Lamp_D1012151028.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (11MB)
[img] Text (D1012151028_WIRO)
D1012151028_WIRO.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (16MB)

Abstract

Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian area darat, termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukan bagi lalu lintas, yang berada pada permukaan tanah, di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah, dan/atau air, serta di atas permukaan air kecuali jalan kereta api, jalan lori, dan jalan kabel. Ruas Jalan Provinsi sepanjang 1.534,75 kilo meter merupakan jumlah total panjang dari 73 ruas jalan Provinsi di Kalimantan Barat. Ruas jalan Provinsi tersebut tersebar di seluruh wilayah Kalimantan Barat, salah satu ruas jalan yang berstatus sebagai jalan Provinsi di Kalimantan Barat yaitu Ruas Jalan Sidas – Simpang Tiga di Kabupaten Landak. Panjang jalan ini 61,24 kilo meter, lebar jalan 4,5 meter dan tipe perkerasan lentur. Beberapa segmen jalan ini mengalami kerusakan sedang hingga kerusakan ringan, kerusakan jalan ini menyebabkan beberapa akibat di antaranya kerusakan jalan membuat hilang nya kenyamanan pengguna jalan, kerusakan jalan selalu memicu terjadinya kecelakaan, kerusakan jalan sangat mengganggu pengguna jalan seperti bus penumpang, truk pengangkut hasil pertanian dan perkebunan serta pengguna jalan lainnya yang melintasi jalan ini. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat kerusakan jalan yang terjadi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Surface Distress Index (SDI). Surface Distress Index (SDI) adalah skala kinerja jalan yang diperoleh dari hasil pengamatan secara visual terhadap kerusakan jalan yang terjadi di lapangan. Surface Distress Index (SDI) merupakan metode penilaian tingkat kerusakan perkerasan jalan yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga. Metode Surface Distress Index (SDI) melakukan penilaian berdasarkan data Survei Kondisi Jalan (SKJ) atau Road Condition Survey (RCS) yang dilakukan secara visual. Parameter yang dijadikan penilaian dalam Metode Surface Distress Index (SDI) antara lain luas retak, lebar retak, jumlah lubang dan bekas roda. Dari hasil penelitian didapatkan total sebanyak 27 segmen jalan yang dilakukan pengambilan data dengan luas kerusakan retak sebesar 1838,98 meter2 dari 11820,00 meter2 total luas jalan penelitian atau sebesar 15,56%. Kerusakan lubang adalah sebesar 186,01 meter2 dari 11820,00 meter2 luas jalan penelitian atau sebesar 1,57% dan kerusakan bekas roda sebesar 56,00 meter2 dari 11820,00 meter2 luas jalan penelitian atau sebesar 0,47%. Secara keseluruhan kondisi jalan sebesar 82,39% dalam kondisi baik atau tidak ada kerusakan dan sebesar 17,61% dalam kondisi rusak, dimana kerusakan didominasi oleh kerusakan jenis retak yaitu sebesar 15,56% dari 17,61% total kerusaan. Hasil analisis menyatakan tingkat kerusakan yang terjadi masuk dalam kondisi rusak ringan terjadi pada segmen 3, 4, 7, 8, 10, 15, 17, 19 dan 24. Kondisi rusak berat terjadi pada segmen 21 serta segmen lainnya masuk dalam kondisi sedang.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNomor Induk Mahasiswa (NIM)Email
Wiro, WiroNIMD1012151028UNSPECIFIED
Subjects: 600 – Teknologi (Ilmu Terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan > 625 Teknik jalan kereta api dan jalan raya
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1
Depositing User: Rudiarti Rudiarti
Date Deposited: 11 Apr 2025 08:35
Last Modified: 11 Apr 2025 08:35
URI: http://36.95.239.66/id/eprint/2506

Actions (login required)

View Item View Item