Korelasi Kadar Trigliserida Serum Terhadap Keluaran Fungsional Pada Penderita Strok Iskemik Akut Di RSUD Dr. Abdul Aziz Singkawang

Sonya, Marta (2015) Korelasi Kadar Trigliserida Serum Terhadap Keluaran Fungsional Pada Penderita Strok Iskemik Akut Di RSUD Dr. Abdul Aziz Singkawang. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover) Cover_I11111030.pdf - Published Version Download (565kB)
	Text (Yuridis) Yuridis_I11111030.pdf - Published Version Download (645kB)
	Text (Abstrak) Abstrak_I11111030.pdf - Published Version Download (786kB)
	Text (Kata Pengantar) Kapeng_I11111030.pdf - Published Version Download (562kB)
	Text (Daftar Isi) Dafis_I11111030.pdf - Published Version Download (659kB)
	Text (Daftar Lain) Daflain_I11111030.pdf - Published Version Download (560kB)
	Text (Bab I) Bab1_I11111030.pdf - Published Version Download (689kB)
	Text (Bab II) Bab2_I11111030.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab III) Bab3_I11111030.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (721kB)
	Text (Bab IV) Bab4_I11111030.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (801kB)
	Text (Bab V) Bab5_I11111030.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (673kB)
	Text (Daftar Pustaka) Dafpus_I11111030.pdf - Published Version Download (686kB)

Abstract

Strok merupakan penyebab utama kecacatan dan gangguan fungsional serta penyebab kematian nomor tiga di dunia. Beberapa penelitian dilakukan untuk memprediksi keluaran fungsional dengan menilai kecacatan dan pemulihan pasien strok. Kadar trigliserida serum sering digunakan sebagai prediktor keluaran fungsional. Hubungan trigliserida terhadap keluaran fungsional kontroversial dan masih terus diteliti. Mengetahui hubungan kadar trigliserida terhadap keluaran fungsional pada pasien strok iskemik. ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan cohortprospective yang dilakukan di bangsal penyakit dalam RSUD dr.Abdul Aziz Singkawang. Sebanyak 35 subjek penelitian dipilih dengan teknik consecutive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Data mengenai kadar trigliserida didapatkan dari hasil pemeriksaan darah di rekam medis ketika subjek masuk rumah sakit. Data mengenai keluaran fungsional didapat dari selisih skorhasil pemeriksaan langsung dengan instrument NIHSS (National Institutes ofHealth Stroke Scale) pada hari pertama (NIHSS1) dan ketujuh (NIHSS7),ΔNIHSS=NIHSS1 – NIHSS7. Hasil penelitian diuji dengan uji statistik Fisher dan uji korelasi Pearson untuk analisis bivariat. Sedangkan untuk analisis multivariat dengan variabel perancu usia, kadar kolesterol, dan kadar glukosa darah digunakan uji regresi logistik ganda. Dari analisis statistik kadar trigliserida <150 mg/dl dan kadar trigliserida ≥150 mg/dl tidak terdapat perbedaan bermakna terhadap keluaran fungsional (p=0,134). Hasil uji korelasi menunjukkan adanya korelasi negatif bermakna antara kadar trigliserida terhadap keluaran fungsionalyang diukur dengan penurunan skor NIHSS (r=-0,335; p=0,049). Hasil analisis multivariat menunjukkan kadar glukosa darah yang tinggi lebih berperan dalam perburukan keluaran fungsional (OR, 22,341; 95% IK 1,967-253,758; p= 0,012).Peningkatan kadar trigliserida berhubungan bermakna dengan penurunan keluaran fungsional dengan kekuatan korelasi yang sangat lemah.

Actions (login required)

View Item