Kajian Rasio Koefisien Harga Satuan Pekerjaan Berdasarkan Kondisi Aktual, Sni, Dan Ahsp Pada Proyek Pembangunan Nicu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pemangkat Kabupaten Sambas

Peri, Peri (2022) Kajian Rasio Koefisien Harga Satuan Pekerjaan Berdasarkan Kondisi Aktual, Sni, Dan Ahsp Pada Proyek Pembangunan Nicu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pemangkat Kabupaten Sambas. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover) Cover_D1012151074.pdf - Published Version Download (127kB)
	Text (Yuridis) Yuridis_D1012151074.pdf - Published Version Download (200kB)
	Text (Surat Pernyataan) SP_D1012151074.pdf - Published Version Download (54kB)
	Text (Abstrak) Abstrak_D1012151074.pdf - Published Version Download (61kB)
	Text (Kata Pengantar) Kapeng_D1012151074.pdf - Published Version Download (57kB)
	Text (Daftar Isi) Dafis_D1012151074.pdf - Published Version Download (91kB)
	Text (Daftar Lain) Daflain_D1012151074.pdf - Published Version Download (66kB)
	Text (Bab I) Bab1_D1012151074.pdf - Published Version Download (67kB)
	Text (Bab II) Bab2_D1012151074.pdf - Published Version Download (141kB)
	Text (Bab III) Bab3_D1012151074.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (383kB)
	Text (Bab IV) Bab4_D1012151074.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (489kB)
	Text (Bab V) Bab5_D1012151074.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (60kB)
	Text (Daftar Pustaka) Dapus_D1012151074.pdf - Published Version Download (58kB)
	Text (Lampiran) Lamp_D1012151074.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Produktivitas merupakan faktor mendasar yang mempengaruhi performa kemampuan bersaing dalam industri konstruksi. Peningkatan tingkat produktivitas berelasi terhadap waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan dan secara langsung akan mempengaruhi besarnya biaya yang dibutuhkan. Untuk menghasilkan pekerjaan yang sesuai dengan rencana yang sudah dikerjakan pada proyek konstruksi sangat dipengaruhi oleh tingkat produktivitas pekerja. Salah satunya adalah pekerjaan struktur lantai 1, pekerjaan dinding, dan pekerjaan plesteran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui koefisien produktivitas pada pekerjaan struktur lantai 1, pekerjaan dinding, dan pekerjaan plesteran dengan membandingkanya acuan dengan PUPR Nomor 28/PRT/M/2016.Nilai produktivitas lapangan berdasarkan data laporan harian pekerjaan. Pada penelitian ini berfokus pada pekerjaan struktur lantai 1 (pekerjaan bekisting sloof, pekerjaan bekisting kolom, pekerjaan pengecoran), pekerjaan dinding, dan pekerjaan plesteran.Berdasarkan hasil pengolahan data, didapatkan hasil analisis sebesar 23,083 m²/Orang untuk pekerjaan bekisting sloof, 17,626 m²/Orang untuk pekerjaan bekisting kolom, 3,759 m³/Orang untuk pekerjaan pengecoran, 20,994 m2/Orang untuk pekerjaan pemasangan batako, dan 37,811 m2/Orang untuk pekerjaan plesteran. Nilai produktivitas menurut SNI sebesar 6,154 m²/Orang untuk pekerjaan bekisting sloof, 4,848 m²/Orang untuk pekerjaan bekisting kolom, 5,818 m³/Orang untuk pekerjaan pengecoran, 16 m²/Orang untuk pekerjaan pemasangan batako, dan 10,667 m²/Orang untuk pekerjaan plesteran. Nilai produktivitas menurut Permen PUPR sebesar 6,667 m²/Orang untuk pekerjaan bekisting sloof, 9,091 m²/Orang untuk pekerjaan bekisting kolom, 5,291 m³/Orang untuk pekerjaan pengecoran, 10 m²/Orang untuk pekerjaan pemasangan batako, dan 6,667 m²/Orang untuk pekerjaan plesteran.Pada pekerjaan bekisting sloof perbandingan produktivitas lapangan dengan SNI sebesar 3,751 kali dan dengan Permen PUPR sebesar 3,462 kali. Pada pekerjaan bekisting kolom perbandingan produktivitas lapangan dengan SNI sebesar 3,635 kali dan dengan Permen PUPR sebesar 1,939 kali. Pada pekerjaan pengecoran perbandingan produktivitas lapangan dengan SNI sebesar 0,646 kali dan Permen PUPR sebesar 0,710 kali. Pada pekerjaan pemasangan batako perbandingan produktivitas lapangan dengan SNI sebesar 1,312 kali dan Permen PUPR sebesar 2,099 kali. Pada pekerjaan plesteran perbandingan produktivitas lapangan dengan SNI sebesar 3,545 kali dan Permen PUPR sebesar 5,672 kali.Nilai koefisien rata-rata lapangan tenaga kerja (0,081 tukang kayu pekerjaan bekisting sloof, 0,006 tukang kayu pekerjaan bekisting kolom, 0,354 tukang batu pekerjaan pengecoran, 0,058 tukang batu pekerjaan pemasangan batako, 0,057 tukang batu pekerjaan plesteran). Menurut SNI (0,260 tukang kayu pekerjaan bekisting sloof, 0,330 tukang kayu pekerjaan bekisting kolom, 0,275 tukang batu pekerjaan pengecoran, 0,100 tukang batu pekerjaan pemasangan batako, 0,150 tukang batu pekerjaan plesteran). Menurut Permen PUPR (0,150 tukang kayu pekerjaan bekisting sloof, 0,110 tukang kayu pekerjaan bekisting kolom, 0,189 tukang batu pekerjaan pengecoran, 0,100 tukang batu pekerjaan pemasangan batako, 0,150 tukang batu pekerjaan plesteran).

Actions (login required)

View Item