Pemanfaatan Tumbuhan Obat Tradisional Oleh Masyarakat Di Desa Sepang Dan Desa Terap Kecamatan Toho Kabupaten Mempawah

Pagea, Andesta Chimin (2022) Pemanfaatan Tumbuhan Obat Tradisional Oleh Masyarakat Di Desa Sepang Dan Desa Terap Kecamatan Toho Kabupaten Mempawah. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover-Bab I) Cover-Bab1_G1011181075.pdf - Published Version Download (175kB)
	Text (G1011181075_ANDESTA CHIMIN PAGEA) G1011181075_ANDESTA CHIMIN PAGEA.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Tumbuhan obat merupakan jenis tumbuhan yang memiliki khasiat sebagai obat yang dimanfaatkan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bentuk pemanfaatan tumbuhan obat tradisional di Desa Sepang dan Desa Terap Kecamatan Toho Kabupaten Mempawah. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pengambilan data melalui wawancara dan observasi. Analisis data dilakukan dengan cara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian pemanfaatan tumbuhan obat tradisional oleh masyarakat di Desa Sepang dan Desa Terap ditemukan sebanyak 119 jenis tumbuhan obat dari 59 family dan 89 jenis tumbuhan obat dari 38 family oleh batra yang ada. Hasil analisis kuantitatif yang dilakukan yaitu UV, FIV, ICF, dan FL. Nilai Use Value (UV) tertinggi yaitu jambu biji (P. guajava L) (0,42), kunyit (Curcuma domestica L) (0,30), dan cukamteo (Elephantopus scaber L) (0,28). Nilai Family Importance Value (FIV) tertinggi adalah family Asteraceae (15,15%). Nilai Informant Consensus Faktor (ICF) tertinggi adalah 1,00 dengan kategori penyakit asam urat, buang darah kotor, jantung, KB alami, mimisan, membersihkan paru-paru, meningkatkan stamina, melancarkan BAB, menghilangkan racun tubuh, perut kembung, penetral racun, sakit hati, sesak napas dan tumor. Tumbuhan obat dengan nilai Fidelity Level (FL) tertinggi (100%) adalah bunga melati untuk mengobati asma, antidur untuk mengobati asam urat, dan asam jawa untuk mengobati batuk.

Actions (login required)

View Item