Analisis Pengaruh Faktor Drainase Dan Cbr Terhadap Kondisi Permukaan Jalan : Studi Kasus Ruas Jalan Serantung Dan Ruas Jalan Dr. Wahidin Kabupaten Sintang

Gunawan, Gunawan (2025) Analisis Pengaruh Faktor Drainase Dan Cbr Terhadap Kondisi Permukaan Jalan : Studi Kasus Ruas Jalan Serantung Dan Ruas Jalan Dr. Wahidin Kabupaten Sintang. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover-Bab I) Cover-Bab1_D1012181040.pdf - Published Version Download (437kB)
	Text (D1012181040_GUNAWAN) D1012181040_GUNAWAN.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Jalan merupakan prasarana transportasi darat yang memiliki peran penting dalam menciptakan kebutuhan ruang yang besar. Pentingnya fungsi jalan tersebut harus sejalan dengan penyediaan infrastruktur yang baik. Kerusakan pada jalan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kondisi drainase yang buruk dan daya dukung tanah yang buruk. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar kedua variabel tersebut berpengaruh terhadap kondisi permukaan jalan pada ruas Jalan Serantung dan ruas Jalan DR. Wahidin yang menjadi akses utama Kabupaten Sintang menuju Kabupaten Kapuas Hulu. Pengumpulan data dilakukan pada jalan sepanjang 3,8 km dengan pembagian segmen per 100 meter. Penelitian ini menggunakan dua jenis data, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer berupa kondisi drainase yang diperoleh melalui evaluasi langsung di lokasi penelitian, dengan menggunakan metode penilaian menurut Shahin (2005) yang dimodifikasi dengan pembagian kondisi drainase ke dalam empat tingkat keparahan. Selain itu, daya dukung tanah diukur dengan melakukan pengujian menggunakan Dynamic Cone Penetrometer (DCP) untuk memperoleh nilai California Bearing Ratio (CBR) melalui evaluasi langsung di lokasi. Sementara itu, data sekunder diperoleh dari studi yang dilakukan oleh BAPPEDA Kabupaten Sintang (2023), yang menggunakan metode International Roughness Index (IRI) dan diukur melalui aplikasi Roadroid. Dalam penelitian ini, variabel dependen (Y) berupa data berskala ordinal yang memiliki empat tingkatan kondisi dari baik, sedang, rusak ringan, rusak berat. Oleh karena itu, untuk menganalisis pengaruh kondisi drainase dan nilai CBR terhadap kondisi permukaan jalan, digunakan regresi logistik ordinal dengan bantuan perangkat lunak IBM SPSS Statistics 27. Kondisi permukaan jalan pada ruas Jalan Serantung dan ruas Jalan DR. Wahidin sebagian besar berada dalam kategori baik, dengan 65,79% dari total 34 segmen jalan berada dalam kondisi baik, dengan 31,58% dalam kondisi sedang, sedangkan 2,36% dalam kondisi rusak ringan. Dari segi drainase, 10,53% segmen menunjukkan tingkat keparahan rendah, 42,11% dalam kondisi sedang, 21,05% memiliki keparahan tinggi, dan 26,32% dalam kondisi sangat tinggi. Kondisi daya dukung tanah (CBR) menunjukkan bahwa 57,89% segmen berada dalam kategori baik, 7,89% dalam kategori sedang, 31,58% dalam kondisi bagus, dan 2,63% dalam kondisi jelek. Model yang diperoleh dari hubungan variabel bebas (kondisi drainase dan nilai CBR) dengan variabel terikat (nilai IRI) adalah logit [P(Yi≤ 1|X)] = –1,635 – 1,264X1(1) – 0,682X1(2) – 2.002X1(3) – 1.079X2(1) – 2,023X2(2) – 1,117X2(3) dan logit [P(Yi ≤ 2|X)] = 1,635 – 1,264X1(1) – 0,682X1(2) – 2.002X1(3) – 1.079X2(1) – 2,023X2(2) – 1,117X2(3). Hasil analisis regresi ordinal memberikan hasil bahwa variabel kondisi drainase dan nilai CBR tidak signifikan dalam mempengaruhi kinerja jalan, dengan pengaruh hanya sebesar 20,7%, sementara 79,3% kinerja jalan dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dipertimbangkan dalam penelitian ini seperti beban lalu lintas, kualitas material perkerasan, dan kondisi lingkungan.

Actions (login required)

View Item