Persentase Kepatuhan Penulisan Resep Obat Dan Bahan Medis Habis Pakai Pada Clinical Pathway Untuk Tindakan Operasi Pembedahan Caesar Tingkat Keparahan Ringan

Dwiyanti, Lidia (2025) Persentase Kepatuhan Penulisan Resep Obat Dan Bahan Medis Habis Pakai Pada Clinical Pathway Untuk Tindakan Operasi Pembedahan Caesar Tingkat Keparahan Ringan. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover-Bab I) Cover-Bab1_I1021211081.pdf - Published Version Download (822kB)
	Text (I1021211081_LIDIA DWIYANTI) I1021211081_LIDIA DWIYANTI.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Prevalensi sectio caesarea di Indonesia yang melebihi standar World Health Organization berkontribusi terhadap pembengkakan biaya rumah sakit. Salah satu penyebabnya adalah variasi dalam penulisan resep obat dan penggunaan bahan medis habis pakai yang sering kali tidak sesuai standar. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tingkat kepatuhan dalam penulisan resep obat dan bahan medis habis pakai pada standar, serta menghitung total biayanya. Metode penelitian yang dilakukan adalah observarsional kuantitatif dengan desain cross-sectional. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif dari rekam medis pasien yang memiliki kode klaim INA-CBG O-6-10-I pada kelas perawatan III. Persentase kepatuhan dihitung menggunakan rumus persentase. Analisis biaya dilakukan untuk membandingkan total biaya obat dan bahan medis habis pakai terhadap biaya klaim INA-CBG. Hasil penelitian ini menunjukkan persentase kepatuhan penulisan resep obat pada tahap pra-operatif, intra-operatif, dan pasca-operatif berturut-turut sebesar 44,2%, 57,1%, dan 98,1%. Sementara itu, tingkat kepatuhan penggunaan bahan medis habis pakai mencapai 96,8%. Rata-rata total biaya obat dan BMHP per pasien adalah Rp1.130.456,12, dengan proporsi terhadap klaim INA-CBG sebesar 20,22%. Kesimpulan penelitian ini adalah tingkat kepatuhan penulisan resep obat dan bahan medis habis pakai pada clinical pathway masih ada yang berada dibawah standar (≤80%). Total biaya obat dan bahan medis habis pakai untuk 473 pasien mencapai Rp539.277.571,16.

Actions (login required)

View Item