Manajemen Database Jalan Kabupaten Berbasis Sistem Informasi Geografis Untuk Menunjang Pemeliharaan Jalan Kabupaten : Studi Kasus Kecamatan Sintang

Kurniawan, Yengkie (2023) Manajemen Database Jalan Kabupaten Berbasis Sistem Informasi Geografis Untuk Menunjang Pemeliharaan Jalan Kabupaten : Studi Kasus Kecamatan Sintang. Tesis thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover-Bab I) Cover-Bab1_D2071181018.pdf - Published Version Download (308kB)
	Text (D2071181018_YENGKIE KURNIAWAN) D2071181018_YENGKIE KURNIAWAN.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (33MB)

Abstract

Pemeliharaan Jalan di ruas jalan yang berstatus jalan kabupaten di kecamatan Sintang menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Sintang. Keterbatasan kemampuan keuangan Pemerintah Kabupaten Sintang yang dialokasikan setiap tahunnya dalam Anggaran Pendapatandan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sintang menjadi sebuah kendala dalam merealisasikan rencana pemeliharaan jalan kabupaten, dimana pembiayaan untuk pemeliaharaan jalan perlu dianggarkan secara rutin untuk menjaga kondisi jalan agar tetap baik, maka dalam hal ini parastakeholder atau pengambil keputusan dituntut untuk mampu mempertimbangkan dan memutuskan pemeliharaan ruas jalan mana saja yang harus mendapat rekomendasi “mendesak”,“segera” dan “ditunda”, jangan sampai titik pemeliharaan jalan yang terpilih tersebut hanya mengacu kepada biaya konstruksi terkecil saja, atau aksebilitas saja, ataupun berdasarkan nilai kawasan strategis saja. Tentunya dalam hal ini diperlukan suatu analisis yang dapat mengintegrasikan berbagai kriteria, sehingga dapat dijadikan dasar suatu keputusan sebagai alternatif pilihan yang terbaik. Metode penelitian dipaparkan secara deskriptif menjelaskan penentuan skala rekomendasi pemeliharaan jalan kabupaten. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data primer berupa foto dokumentasi tiap – tiap ruas jalan serta data kondisijalan yang dinilai menggunakan metode Road Condition Index (RCI) atau index kondisi kekasaran jalan serta data sekunder berupa data inventarisasi jalan, data kondisi jalan, data jumlah kecelakaan, data luas wilayah, data sosio ekonomi dan peta. Berdasarkan data-data yang telah dikumpulkan, kemudian dihitung pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) jalan. Baik SPM ruas Jalan, maupun SPM jaringan Jalan. Untuk pemenuhan SPM jaringan jalan, dibagi menjadi 3aspek yaitu aspek aksesibilitas, aspek mobilitas dan aspek keselamatan. Dari hasil analisa SPM tersebut, dikategorikan menjadi 3 rekomendasi yaitu “mendesak”, “segera” dan “ditunda”. Setelah didapat rekomendasi untuk setiap ruas jalan, selanjutnya disajikan dalam bentuk peta. Setelah diperoleh hasil penelitian, Terdapat 2 ruas jalan yang termasuk rekomendasi mendesak untuk dilakukan pemeliharaan jalan. Untuk rekomendasi segera, terdapat 15 ruas jalan. Sementara terdapat 44 ruas jalan yang termasuk dalam rekomendasi ditunda untuk dilakukan pemeliharaan jalan.

Actions (login required)

View Item