Efektivitas Proses Komunikasi pada program Pelatihan Water Rescue oleh PMI Kota Pontianak studi Pada Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat di Kampung Caping Kecamatan Bansir Laut Kota Pontianak

Septiyadi, Septiyadi (2023) Efektivitas Proses Komunikasi pada program Pelatihan Water Rescue oleh PMI Kota Pontianak studi Pada Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat di Kampung Caping Kecamatan Bansir Laut Kota Pontianak. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

[img] Text (Cover-Bab I)
Cover-Bab1_E1101171033.pdf - Published Version

Download (636kB)
[img] Text (E1101171033_SEPTIYADI)
E1101171033_SEPTIYADI.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas proses komunikasi pada program pelatihan Water Rescue yang dilaksanakan oleh PMI Kota Pontianak pada Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Tim SIBAT) di Kampung Caping, Kecamatan Bansir Laut, Kota Pontianak. Dalam pelaksanaan program pelatihan Water Rescue terdapat beberapa penyampaian informasi seperti materi Water Rescue, praktek pertolongan di air, materi Pertolongan Pertama dan materi Bantuan Hidup Dasar – Resusitasi Jantung Paru, penyampaian materi dilakukan oleh Relawan PMI Kota Pontianak. Penelitian skripsi ini menggunakan teori Efektivitas Komunikasi dari Andre Hardjana dalam bukunya yang berjudul Audit Komunikasi Teori dan Praktek. Dalam teori ini terdapat enam dimensi untuk mengukur keefektivan komunikasi, diantaranya: penerima pesan (receiver), isi pesan (content), ketepatan waktu (timing), media komunikasi (media), format (format), dan sumber pesan (source). Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data penelitian ini didapatkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa program pelatihan Water Rescue yang dilaksanakan oleh PMI Kota Pontianak pada Tim SIBAT di Kampung Caping belum efektif. Hal tersebut dikarenakan PMI Kota Pontianak tidak menghadirkan pemateri yang memiliki kredibilitas tinggi sehingga pesan yang disampaikan oleh Relawan sebagai pemateri sulit dipahami oleh Tim SIBAT dan PMI Kota Pontianak hanya berfokus pada media sosial WhatsApp sebagai media penunjang dalam menyampaikan pesan. Saran peneliti yaitu PMI Kota Pontianak sebaiknya menghadirkan Bassarnas sebagai pemateri dan bisa memanfaatkan media komunikasi seperti media cetak dan Instagram sebagai media penunjang dalam program pelatihan Water Rescue.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNomor Induk Mahasiswa (NIM)Email
Septiyadi, SeptiyadiNIME1101171033UNSPECIFIED
Subjects: 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 302 Interaksi sosial
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi S1
Depositing User: Sri Yulihartini
Date Deposited: 24 Jul 2025 01:57
Last Modified: 24 Jul 2025 01:57
URI: http://36.95.239.66/id/eprint/3144

Actions (login required)

View Item View Item