Optimasi Formula Serum Antioksidan Ekstrak Biji Kopi Arabika (Coffea Arabica L.) Dengan Variasi Konsentrasi Gelling Agent Menggunakan Metode Simplex Lattice Design

Restiana, Mellya (2023) Optimasi Formula Serum Antioksidan Ekstrak Biji Kopi Arabika (Coffea Arabica L.) Dengan Variasi Konsentrasi Gelling Agent Menggunakan Metode Simplex Lattice Design. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover-Bab1) Cover-Bab1_I1021191032.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (I1021191032_MELLYA RESTIANA) I1021191032_MELLYA RESTIANA.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Biji kopi arabika mengandung asam klorogenat dan flavonoid sebagai antioksidan. Biji kopi arabika diformulasikan menjadi serum untuk meningkatkan kenyamanan dalam penggunaannya. Penelitian ini dilakukan untuk mengoptimasi formula serum antioksidan ekstrak biji kopi arabika menggunakan metode Simplex Lattice Design. Biji kopi arabika diekstraksi dengan maserasi menggunakan etanol 70%. Serum dioptimasi dengan variasi Carboxymethylcellulose Sodium, Hydroxypropyl Methylcellulose dan Hydroxyethyl Cellulose pada 13 run dengan parameter meliputi pH, daya sebar, dan daya lekat. Pengujian sifat fisik formula optimum meliputi organoleptis, homogenitas, pH, daya sebar, dan daya lekat. Hasil prediksi dan hasil percobaan diuji statistik menggunakan one sample T-test. Formula optimum diuji aktivitas antioksidannya menggunakan metode DPPH. Hasil penelitian diperoleh formula optimum dengan nilai desirability 0,972. Formula optimum yang diprediksikan software memiliki sifat fisik pH 5,49; daya sebar 5,44 cm; daya lekat 2,14 detik. Hasil one sample T-test menunjukkan hasil prediksi dan hasil percobaan tidak berbeda signifikan (p>0.05). Formula optimum serum diperoleh dengan perbandingan Carboxymethylcellulose Sodium: Hydroxypropyl Methylcellulose: Hydroxyethyl Cellulose yaitu 0,8%:0,1%:0,1%. Formula optimum serum menghasilkan sediaan berwarna cokelat, aroma khas kopi, bertekstur halus; homogen; pH 5,47; daya sebar 5,43 cm; daya lekat 2,87 detik. Pengujian aktivitas antioksidan serum diperoleh nilai IC50 43,77 ppm dan kontrol positif vitamin C dengan IC50 0,42 ppm.

Actions (login required)

View Item