Studi Penentuan Lokasi Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah Tahap Regional Berdasarkan Sni No. 19-3241-1994 Dengan Sistem Informasi Geografis Di Kabupaten Kapuas Hulu

Atasy, Kurnia (2023) Studi Penentuan Lokasi Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah Tahap Regional Berdasarkan Sni No. 19-3241-1994 Dengan Sistem Informasi Geografis Di Kabupaten Kapuas Hulu. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover-Bab I) Cover-Bab1_D1051171038.pdf - Published Version Download (516kB)
	Text (D1051161023_KURNIA ATASY) D1051161023_KURNIA ATASY.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Kabupaten Kapuas Hulu saat ini memiliki 1 (satu) TPA Sampah yang beroperasi di Desa Sibau Hulu. Namun, TPA Sampah Sibau Hulu yang masih bersistem open dumping harus segera ditutup dan dicari penggantinya. Hal ini tidak sesuai dengan UU No. 18 Tahun 2008 tentang pengelolaan sampah dan arahan RTRW Kabupaten Kapuas Hulu. Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu juga sedang melakukan perencanaan pembangunan TPA Sampah baru di Desa Kalis Raya. Luas wilayah Administrasi Kabupaten Kapuas Hulu yang cukup luas, yakni mencapai 31.169,19 km2 yang dibagi menjadi 23 kecamatan. Menyebabkan Kabupaten Kapuas Hulu masih membutuhkan lokasi alternatif baru untuk dijadikan sebagai lokasi TPA Sampah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi letak lokasi alternatif TPA Sampah baru lainnya di Kabupaten Kapuas Hulu serta menganalisis apakah lokasi alternatif baru tersebut layak berdasarkan SNI No. 19-3241-1994. Penelitian ini dilakukan pada 20 kecamatan yang berada di Kabupaten Kapuas Hulu dengan menggunakan parameter penilaian tahap regional berdasarkan SNI No. 19-3241-1994. Parameter tersebut terdiri dari: 1) kemiringan lereng; 2) potensi banjir; 3) jarak terhadap badan air; 4) jarak terhadap permukiman; 5) kawasan budidaya pertanian; 6) hutan kawasan lindung; 7) penggunaan lahan; dan 8) jarak terhadap perbatasan daerah. Suatu lokasi dianggap layak apabila memenuhi keseluruhan 8 parameter tersebut. Parameter-parameter tersebut akan diolah menggunakan Sistem Informasi Geografis berupa Buffering dan Overlay. Sehingga, didapatkan 18 titik lokasi layak TPA Sampah dengan luas total mencapai 123,05 km2 dari 17.649,83 km2 luas lokasi penelitian. Lokasi layak TPA Sampah terluas yang didapatkan berada pada Kecamatan Semitau dengan luas 69,24 km2 . Serta lokasi terkecil berada pada Kecamatan Jongkong dengan luas 0,13 km2 .

Actions (login required)

View Item