Pengaruh Tingkat Pengangguran Terbuka, Upah Minimum, dan Kemiskinan Terhadap Tingkat Kriminalitas Pencurian Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat

Sarwiyana, Lisa (2023) Pengaruh Tingkat Pengangguran Terbuka, Upah Minimum, dan Kemiskinan Terhadap Tingkat Kriminalitas Pencurian Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat. Pengaruh Tingkat Pengangguran Terbuka, Upah Minimum, dan Kemiskinan Terhadap Tingkat Kriminalitas Pencurian Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat. ISSN Universitas Tanjungpura

[img] Text (Cover)
Cover_B1011191124.pdf - Published Version

Download (77kB)
[img] Text (Yuridis)
Yuridis_B1011191124.pdf - Published Version

Download (118kB)
[img] Text (Surat Pernyataan)
SP_B1011191124.pdf - Published Version

Download (165kB)
[img] Text (Abstrak)
Abstrak_B1011191124.pdf - Published Version

Download (93kB)
[img] Text (Kata Pengantar)
Kapeng_B1011191124.pdf - Published Version

Download (148kB)
[img] Text (B1011191124_LISA SARWIYANA)
B1011191124_LISA SARWIYANA.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Tingkat Pengangguran Terbuka, Upah Minimum dan Kemiskinan terhadap Tingkat Kriminalitas Pencurian Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat dari tahun 2017-2021. Penelitian ini menggunakan data sekunder didapat dari publikasi Badan Pusat Statistik (BPS). Pada penelitian ini digunakan uji regresi linear berganda diolah dengan dengan alat statistik yaitu software Eviews 10. Adapun model yang paling tepat digunakan adalah Fixed Effect Model (FEM). Dari hasil penelitian secara parsial bahwa tingkat pengangguran terbuka dan upah minimum tidak berpengaruh terhadap tingkat kriminalitas pencurian Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat. Sedangkan kemiskinan memiliki pengaruh yang positif signifikan terhadap tingkat kriminalitas pencurian Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat. Dilihat secara bersama-sama tingkat pengangguran terbuka, upah minimum, dan kemiskinan memiliki pengaruh terhadap tingkat kriminalitas pencurian Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Barat dengan koefisien determinasi sebesar 88,57% dan sisanya 11,43% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini.

Item Type: Article
Creators:
CreatorsNomor Induk Mahasiswa (NIM)Email
Sarwiyana, LisaNIMB1011191124UNSPECIFIED
Subjects: 300 – Ilmu Sosial > 360 Permasalahan dan kesejahteraan sosial > 364 Kriminologi
Divisions: Fakultas Ekonomi > Ekonomi Pembangunan S1
Fakultas Ekonomi > Ilmu Ekonomi S2
Depositing User: Sri Yulihartini
Date Deposited: 17 Jul 2025 07:19
Last Modified: 17 Jul 2025 07:19
URI: http://36.95.239.66/id/eprint/2946

Actions (login required)

View Item View Item