Keanekaragaman Jenis Semut Terestrial Berdasarkan Tipe Habitat di Desa Nanga Pala Kecamatan Seberuang Kabupaten Kapuas Hulu

Santi, Trisia Yohana (2023) Keanekaragaman Jenis Semut Terestrial Berdasarkan Tipe Habitat di Desa Nanga Pala Kecamatan Seberuang Kabupaten Kapuas Hulu. Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover) Cover_G1011171157.pdf - Published Version Download (66kB)
	Text (Yuridis) Yuridis_G1011171157.pdf - Published Version Download (150kB)
	Text (Surat Pernyataan) SP_G1011171157.pdf - Published Version Download (78kB)
	Text (Abstrak) Abstrak_G1011171157.pdf - Published Version Download (107kB)
	Text (Kata Pengantar) Kapeng_G1011171157.pdf - Published Version Download (75kB)
	Text (Daftar Isi) Dafis_G1011171157.pdf - Published Version Download (104kB)
	Text (Daftar Lain) Daflain_G1011171157.pdf - Published Version Download (127kB)
	Text (Bab I) Bab1_G1011171157.pdf - Published Version Download (100kB)
	Text (Bab II) Bab2_G1011171157.pdf - Published Version Download (143kB)
	Text (Bab III) Bab3_G1011171157.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (206kB)
	Text (Bab IV) Bab4_G1011171157.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (112kB)
	Text (Bab V) Bab5_G1011171157.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (Bab VI) Bab6_G1011171157.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (98kB)
	Text (Daftar Pustaka) Dapus_G1011171157.pdf - Published Version Download (120kB)
	Text (Lampiran) Lamp_G1011171157.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (585kB)
	Text (G1011171157_TRISIA YOHANA SANTI) G1011171157_TRISIA YOHANA SANTI.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mendata keanekaragaman jenis semut terestrial yang terdapat di tiga tipe habitat yaitu kebun kelapa sawit, hutan karet dan hutan di Desa Nanga Pala, Kecamatan Seberuang, Kabupaten Kapuas Hulu. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan penentuan plot pengamatan secara sengaja (purposive sampling). Plot pengamatan akan dibuat pada 3 tipe habitat yang berbeda yaitu habitat kebun kelapa sawit, habitat hutan karet dan habitat hutan. Plot pengamatan berukuran 20 m x 20 m, kemudian di dalam plot dibuat 5 sub plot. Peletakan jebakan menggunakan metode pit fall trap yang diletakan pada masing-masing sub plot. Pemasangan jebakan ini dimulai pagi hari sekitar pukul 06.00-07.00 WIB dan pada sore hari sekitar pukul 17.00-18.00 WIB. Pemasangan jebakan dan pengukuran faktor lingkungan dilakukan pada sembilan plot yang berbeda ditiga titik pengamatan. Hasil penelitian diperoleh 2124 individu semut yang berasal dari 36 jenis yang terdiri atas 3 sub famili yaitu sub famili Formicinae, sub famili Myrmicinae dan sub famili Dolichoderinae yang ditemukan pada tiga tipe habitat. Nilai indeks keanekaragaman jenis (H’) pada habitat hutan karet dan habitat hutan masuk dalam kategori sedang, sedangkan pada habitat kebun kelapa sawit masuk dalam kategori rendah. Nilai indeks kekayaan jenis (DMg) pada ketiga tipe habitat masuk dalam kriteria rendah karena jumlah jenis pada setiap habitat hampir sama. Nilai indeks kemerataan jenis (E) pada habitat kebun kelapa sawit masuk dalam kriteria rendah karena terdapat jenis yang mendominasi yaitu Anoplolepis gracilipes. Sedangkan pada habitat hutan karet dan habitat hutan masuk dalam kriteria sedang karena kondisi habitat yang hampir sama sehingga menyebabkan jumlah individu yang sama pula. Nilai indeks similaritas jenis semut pada habitat kebun kelapa sawit dan hutan karet masuk dalam kriteria tidak sama karena jenisnya berbeda. Sedangkan pada habitat hutan karet dan hutan masuk dalam kategori sedang karena kondisi habitat yang hampir sama. Nilai indeks dominansi (D) pada habitat kebun kelapa sawit masuk dalam kategori sedang karena pada habitat kebun kelapa sawit ada didominansi oleh jenis Anoplolepis gracilipes. Sedangkan pada habitat hutan karet dan habitat hutan masuk dalam kategori rendah karena tidak ada jenis yang mendominansi.

Actions (login required)

View Item