Kualitas Fisik Dan Kimia Pelet Kelinci Dengan Penambahan Tepung Kulit Lidah Buaya (Aloe Vera)

Lia Bintari, Maudy (2022) Kualitas Fisik Dan Kimia Pelet Kelinci Dengan Penambahan Tepung Kulit Lidah Buaya (Aloe Vera). Skripsi thesis, Universitas Tanjungpura.

	Text (Cover) Cover_C1071151008.pdf - Published Version Download (288kB)
	Text (Yuridis) Yuridis_C1071151008.pdf - Published Version Download (463kB)
	Text (Surat Pernyataan) SP_C1071151008.pdf - Published Version Download (163kB)
	Text (Abstrak) Abstrak_C1071151008.pdf - Published Version Download (170kB)
	Text (Kata Pengantar) Kapeng_C1071151008.pdf - Published Version Download (164kB)
	Text (Daftar Isi) Dafis_C1071151008.pdf - Published Version Download (189kB)
	Text (Daftar Lain) Daflain_C1071151008.pdf - Published Version Download (136kB)
	Text (Bab I) Bab1_C1071151008.pdf - Published Version Download (195kB)
	Text (Bab II) Bab2_C1071151008.pdf - Published Version Download (313kB)
	Text (Bab III) Bab3_C1071151008.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (256kB)
	Text (Bab IV) Bab4_C1071151008.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (215kB)
	Text (Bab V) Bab5_C1071151008.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (165kB)
	Text (Daftar Pustaka) Dapus_C1071151008.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (187kB)
	Text (Lampiran) Lamp_C1071151008.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Kelinci salah satu hewan alternatif untuk memenuhi kebutuhan protein hewani masyarakat. Biaya produksi ternak terbesar berasal dari pakan, untuk menurunkan biaya pakan ternak dengan memanfaakan limbah pertanian sebagai bahan pakan tambahan ternak. Limbah kulit lidah buaya yang dibuang dapat diolah menjadi tepung dan dimanfaatkan sebagai bahan pakan tambahan pada pakan ternak kelinci berbentuk pelet. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung kulit lidah buaya terhadap kualitas fisik dan kimia pelet kelinci dan mengetahui formula terbaik dengan penambahan tepung kulit lidah buaya terhadap pelet kelinci. Materi penelitian yang digunakan adalah tepung kulit lidah buaya, dedak, bungkil kelapa, tepung ampas tahu, tepung jagung, tepung rumput lapang dan tepung tapioka. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan terdiri dari P1 (10% tepung kulit lidah buaya), P2 (12% tepung kulit lidah buaya), P3 (14% tepung kulit lidah buaya), P4 (16% tepung kulit lidah buaya) dan P5 (18% tepung kulit lidah). Parameter yang diamati adalah kadar air, berat jenis, kerapatan tumpukan, kerapatan pemadatan tumpukan, kadar abu, protein kasar, lemak kasar dan serat kasar. Data dianalisis menggunakan analisis ANAVA, jika terdapat pengaruh nyata pada perlakuan terhadap parameter yang diamati, maka dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan tepung kulit lidah buaya memberikan pengaruh nyata terhadap kadar air, kadar abu, lemak kasar dan serat kasar tetapi tidak memberikan pengaruh nyata terhadap berat jenis, kerapatan tumpukan, kerapatan pemadatan tumpukan, dan protein kasar. Rata-rata nilai kadar air sebesar 11,68% - 12,76%. Berat jenis sebesar 0,214 g/cm3 – 0,224 g/cm3 . Kerapatan tumpukan sebesar 0,195 g/cm3 – 0,203 g/cm3 . Kerapatan pemadatan tumpukan sebesar 0,214 g/cm3 - 0,222 g/cm3 . Kadar abu sebesar 5,84% - 6,48%. Protein kasar sebesar 9,48% - 10,23%. Lemak kasar sebesar 2,62% - 5,89%. Serat kasar sebesar 17,50% - 21,13%. Berdasarkan hasil penelitian ini, pakan pelet dengan penambahan tepung kulit lidah buaya dapat diberikan pada kelinci dewasa. Kata kunci : kelinci, tepung kulit lidah buaya, kualitas fisik pelet, kimia pelet

Actions (login required)

View Item